BolaMania - Ini Dia 7 Kandidat Pengganti Zidane di Real Madrid - Kira-kira sembilan bulan lalu pelatih Real Madrid yaitu Zinedine Zidane menjadi pelatih terbaik di dunia setelah berhasil mengantarkan Real Madrid meraih gelar La Liga dan dua gelar Liga Champions. Zidane sendiri selama melatih Real Madrid sudah mengoleksi delapan trofi.
Namun, kekalahan 1-0 dari Villarreal membuat Madrid semakin terpuruk di La Liga dan Zidane semakin berada di dalam tekanan. Pemecatan pria asal Prancis itu sepertinya sudah tidak terelakkan lagi.
Maka dari itu, ada beberapa pelatih yang dikabarkan akan menggantikan posisi Zidane sebagai pelatih, berikut adalah nama-nama pelatih yang kemungkinan akan menggantikan posisi Zidane di Real Madrid.
Nama pertama ada pelatih asal Hoffenheim Julian Nagelsmann. Manajer termuda dalam daftar ini baru berusia 30 tahun, pria Jerman ini telah melakukan pekerjaan yang luar biasa di Hoffenheim. Membawa klub tersebut ke Liga Champions di pada musim penuh pertamanya.
Gaya permainan timnya yang menyenangkan dan sepakbola yang mengalir bebas mendapatkan pujian dari banyak orang dan perhatian dari tim-tim seperti Bayern Munchen dan Borussia Dortmund.
Dia mungkin masih muda, tapi dia adalah seseorang yang benar-benar memahami iklim sepak bola Eropa saat ini, dan mungkin menjadi pilihan tepat bagi Los Blancos.
Nama Kedua ada pelatih yang pernah menukangi Everton yaitu Ronald Koeman. Dia mungkin sudah dipecat oleh Everton pada awal musim, tapi Ronald Koeman pernah menangani beberapa tim papan atas Eropa dan memenangkan gelar di masa lalu. Baru berusia 54 tahun, belum lama ini, pria Belanda itu dikaitkan dengan "pekerjaan impiannya" di Barcelona, namun setelah mereka punya pelatih baru, Koeman bisa menjadi pilihan yang tepat bagi Real Madrid.
Ini mungkin akan terlihat aneh karena Koeman punya sejarah dengan Barcelona, dan bisa menjadi kesempatan penting bagi pria Belanda itu untuk menangani pemain kelas dunia dan mengembalikan karirnya.
Selanjutnya ada manajer Valencia yaitu Marcelino Garcia Toral. Lebih dikenal sebagai Marcelino, pria berusia 52 tahun itu sudah menangani sejumlah tim Spanyol dan melakukan pekerjaan yang bagus di klub seperti Sevilla dan Villarreal. Sejak bergabung dengan tim Valencia di musim panas, dia telah mengejutkan banyak orang dengan mengubahnya menjadi pesaing gelar. Dengan talenta dan gaya sepakbola yang menarik, Marcelino telah membuat timnya sangat sulit dikalahkan.
Pria yang telah menghabiskan seluruh karir kepelatihannya di Spanyol, Marcelino sudah sangat mengenal La Liga dan dengan pemain terbaik yang dimilikinya, mungkin dia adalah orang yang bisa mengembalikan kepercayaan diri kepada pemain Real Madrid dan membawa mereka kembali ke puncak klasemen.
Selanjutnya ada manajer asal tim Tottenham yaitu Mauricio Pochettino. Jelas target jangka panjang, Mauricio Pochettino pernah dipertimbangkan oleh Real Madrid sebelumnya setelah melakukan pekerjaan luar biasa di Tottenham. Ia mengeluarkan yang terbaik dari tim muda Spurs dan mengubahnya menjadi penantang gelar yang konsisten. Dia berhasil mengubah situasi di Spurs, memilih bakat sesuka hati dan memanfaatkannya dengan luar biasa dalam sistem 4-2-3-1.
Tidak heran jika Los Blancos pernah mempertimbangkan mantan bos Espanyol itu, dan gaya permainannya yang menarik sangat cocok dengan permainan Real Madrid. Pochettino mungkin akan sulit meninggalkan Spurs, tapi tawaran menangani klub terbesar di dunia mungkin terlalu bagus untuk ditolak. Selain itu, ada striker Spurs yang sedang santer dikaitkan dengan transfer besar menuju ke Bernabeu.
Kemudian ada mantan pelatih PSG yaitu Laurent Blanc. Laurent Blanc sedang menganggur sejak meninggalkan PSG pada 2016, namun dia dengan mudah memenangkan Ligue 1 selama tiga musim di Paris dan juga menikmati kesuksesan di Bordeaux. Pria berusia 52 tahun itu sudah membuktikan bahwa dia bisa sukses dengan anggaran kecil dan juga dana yang sangat besar, jadi mengingat dia tidak punya klub, pelatih Prancis tentu saja diinginkan banyak klub.
Blanc sudah membuktikan bahwa dia bisa menangani bintang besar, mengeluarkan kemampuan terbaik mereka dan meraih gelar. Real menginginkan piala, mereka menginginkan pemain bintang, dan Blanc punya rekam jejak yang sudah terbukti dalam hal tersebut.
Selain itu ada juga nama Carlo Ancelotti. Dipecat oleh klub pada tahun 2015, Florentino Perez sepertinya lupa kalau pelatih Italia itu sudah memberikan Real Madrid trofi Copa Del Rey dan Liga Champions 12 bulan sebelumnya. Namun, setelah dipecat oleh Bayern musim ini, Ancelotti adalah tidak punya klub dan sudah terbukti bisa juara kemanapun dia pergi.
Pria berusia 58 tahun adalah pelatih yang populer di ibukota Spanyol dan mungkin dia masih punya urusan yang belum selesai di sana. Manajer yang sudah sangat mengenal sebagian pemain dan juga klub, dia bisa jadi orang yang tepat untuk membenahi situasi di sana.
Nama terakhir adalah Thomas Tuchel. Dilepas Borussia Dortmund pada musim panas lalu, Tuchel yang berusia 44 mampu membangkitkan klub, membawa mereka kembali ke Liga Champions dan memenangkan Piala Jerman dengan mencetak 248 gol dalam 182 pertandingan selama dua musim. Tim asuhan Tuchel sangat enak untuk ditonton, memberi para penggemar sepak bola yang bagus dan menuai hasil di lapangan.
Pelatih muda yang bisa membantu Madrid membangun masa depan, Tuchel bisa membuat pemain Madrid mendapatkan kepercayaan diri mereka kembali dan mulai membangun tim untuk masa depan dan membuat raksasa Spanyol kembali menjadi penantang gelar. (Sumber : Bola.net)
Namun, kekalahan 1-0 dari Villarreal membuat Madrid semakin terpuruk di La Liga dan Zidane semakin berada di dalam tekanan. Pemecatan pria asal Prancis itu sepertinya sudah tidak terelakkan lagi.
Maka dari itu, ada beberapa pelatih yang dikabarkan akan menggantikan posisi Zidane sebagai pelatih, berikut adalah nama-nama pelatih yang kemungkinan akan menggantikan posisi Zidane di Real Madrid.
Nama pertama ada pelatih asal Hoffenheim Julian Nagelsmann. Manajer termuda dalam daftar ini baru berusia 30 tahun, pria Jerman ini telah melakukan pekerjaan yang luar biasa di Hoffenheim. Membawa klub tersebut ke Liga Champions di pada musim penuh pertamanya.
Gaya permainan timnya yang menyenangkan dan sepakbola yang mengalir bebas mendapatkan pujian dari banyak orang dan perhatian dari tim-tim seperti Bayern Munchen dan Borussia Dortmund.
Dia mungkin masih muda, tapi dia adalah seseorang yang benar-benar memahami iklim sepak bola Eropa saat ini, dan mungkin menjadi pilihan tepat bagi Los Blancos.
Nama Kedua ada pelatih yang pernah menukangi Everton yaitu Ronald Koeman. Dia mungkin sudah dipecat oleh Everton pada awal musim, tapi Ronald Koeman pernah menangani beberapa tim papan atas Eropa dan memenangkan gelar di masa lalu. Baru berusia 54 tahun, belum lama ini, pria Belanda itu dikaitkan dengan "pekerjaan impiannya" di Barcelona, namun setelah mereka punya pelatih baru, Koeman bisa menjadi pilihan yang tepat bagi Real Madrid.
Ini mungkin akan terlihat aneh karena Koeman punya sejarah dengan Barcelona, dan bisa menjadi kesempatan penting bagi pria Belanda itu untuk menangani pemain kelas dunia dan mengembalikan karirnya.
Selanjutnya ada manajer Valencia yaitu Marcelino Garcia Toral. Lebih dikenal sebagai Marcelino, pria berusia 52 tahun itu sudah menangani sejumlah tim Spanyol dan melakukan pekerjaan yang bagus di klub seperti Sevilla dan Villarreal. Sejak bergabung dengan tim Valencia di musim panas, dia telah mengejutkan banyak orang dengan mengubahnya menjadi pesaing gelar. Dengan talenta dan gaya sepakbola yang menarik, Marcelino telah membuat timnya sangat sulit dikalahkan.
Pria yang telah menghabiskan seluruh karir kepelatihannya di Spanyol, Marcelino sudah sangat mengenal La Liga dan dengan pemain terbaik yang dimilikinya, mungkin dia adalah orang yang bisa mengembalikan kepercayaan diri kepada pemain Real Madrid dan membawa mereka kembali ke puncak klasemen.
Selanjutnya ada manajer asal tim Tottenham yaitu Mauricio Pochettino. Jelas target jangka panjang, Mauricio Pochettino pernah dipertimbangkan oleh Real Madrid sebelumnya setelah melakukan pekerjaan luar biasa di Tottenham. Ia mengeluarkan yang terbaik dari tim muda Spurs dan mengubahnya menjadi penantang gelar yang konsisten. Dia berhasil mengubah situasi di Spurs, memilih bakat sesuka hati dan memanfaatkannya dengan luar biasa dalam sistem 4-2-3-1.
Tidak heran jika Los Blancos pernah mempertimbangkan mantan bos Espanyol itu, dan gaya permainannya yang menarik sangat cocok dengan permainan Real Madrid. Pochettino mungkin akan sulit meninggalkan Spurs, tapi tawaran menangani klub terbesar di dunia mungkin terlalu bagus untuk ditolak. Selain itu, ada striker Spurs yang sedang santer dikaitkan dengan transfer besar menuju ke Bernabeu.
Kemudian ada mantan pelatih PSG yaitu Laurent Blanc. Laurent Blanc sedang menganggur sejak meninggalkan PSG pada 2016, namun dia dengan mudah memenangkan Ligue 1 selama tiga musim di Paris dan juga menikmati kesuksesan di Bordeaux. Pria berusia 52 tahun itu sudah membuktikan bahwa dia bisa sukses dengan anggaran kecil dan juga dana yang sangat besar, jadi mengingat dia tidak punya klub, pelatih Prancis tentu saja diinginkan banyak klub.
Blanc sudah membuktikan bahwa dia bisa menangani bintang besar, mengeluarkan kemampuan terbaik mereka dan meraih gelar. Real menginginkan piala, mereka menginginkan pemain bintang, dan Blanc punya rekam jejak yang sudah terbukti dalam hal tersebut.
Selain itu ada juga nama Carlo Ancelotti. Dipecat oleh klub pada tahun 2015, Florentino Perez sepertinya lupa kalau pelatih Italia itu sudah memberikan Real Madrid trofi Copa Del Rey dan Liga Champions 12 bulan sebelumnya. Namun, setelah dipecat oleh Bayern musim ini, Ancelotti adalah tidak punya klub dan sudah terbukti bisa juara kemanapun dia pergi.
Pria berusia 58 tahun adalah pelatih yang populer di ibukota Spanyol dan mungkin dia masih punya urusan yang belum selesai di sana. Manajer yang sudah sangat mengenal sebagian pemain dan juga klub, dia bisa jadi orang yang tepat untuk membenahi situasi di sana.
Nama terakhir adalah Thomas Tuchel. Dilepas Borussia Dortmund pada musim panas lalu, Tuchel yang berusia 44 mampu membangkitkan klub, membawa mereka kembali ke Liga Champions dan memenangkan Piala Jerman dengan mencetak 248 gol dalam 182 pertandingan selama dua musim. Tim asuhan Tuchel sangat enak untuk ditonton, memberi para penggemar sepak bola yang bagus dan menuai hasil di lapangan.
Pelatih muda yang bisa membantu Madrid membangun masa depan, Tuchel bisa membuat pemain Madrid mendapatkan kepercayaan diri mereka kembali dan mulai membangun tim untuk masa depan dan membuat raksasa Spanyol kembali menjadi penantang gelar. (Sumber : Bola.net)
Baca : Inilah 4 Alasan Bale Harus Segera Gabung Manchester United