Seyogyanya, pelatih harus lebih menguasai bidang daripada anak asuhnya. Sebab, pemikiran dan startegi mereka sangat diperlukan untuk kesuksesan anak-anak asuhnya di kemudian hari. Namun uniknya, beberapa pelatih sepakbola berikut ini justru sama sekali tak memiliki bakat atau kemampuan dalam bidang sepakbola. Lantas? Mengapa mereka justru dipercaya menduduki posisi pelatih tim-tim sepakbola yang berprestasi berikut ini? Siapa saja mereka? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.
1. Arsene Wenger
Siapa sangka jika pelatih salah satu klub sepakbola besar asal Inggris, Arsenal, ini ternyata tak memiliki kemampuan sepakbola sekaliber bintang-bintang Arsenal lainnya. Arsene hanya pernah bermain di klub amatir Perancis dan memiliki pengetahuan banyak tentang sepakbola hanya dari bangku kuliahnya saja. Sebab Arsene merupakan lulusan dari Diploma Kepelatihan pada tahun 1981. Pria yang telah dikenalkan dengan sepakbola oleh ayahnya sejak usia 6 tahun ini pernah menangani beberapa tim, seperti Nancy yang berada di daftar tim gurem Liga Perancis, AS Monaco serta Nagoya Grampus, yang merupakan salah satu klub di Liga Jepang. Hingga kini, pria yang mendapat julukan “The Professor” ini masih tetap bertahan untuk mengarsiteki Arsenal.
2. Gerrad Houllier
Houllier merupakan pelatih sepakbola lain yang tak memiliki kemampuan dalam bidang sepakbola. Sebelum mengawali karir sebagai pelatih, ia pernah bekerja sebagai seorang guru, bahkan ia pernah menjadi seorang kepala sekolah di salah satu sekolah yang terletak di Perancis. Namun saat usianya telah menginjak 26 tahun, ia justru tertarik untuk mengarsiteki tim sepakbola. Bahkan ia pernah menduduki posisi pelatih Liverpool dan Olympique Lyon, beberapa klub sepabola besar dan tersukses di daratan Eropa. Sebelum menangani kedua tim besar tersebut, ia pernah menangani sebuah klub amatir bernama Le Touquet Athelitc Club.
3. Carlos Alberto Parriera
Jika Anda bertanya, siapa salah satu orang yang berada di belakang kesuksesan tim nasional Brasil, jawabannya tentu Parriera. Ia pernah membawa Brasil meraih beberapa penghargaan seperti Piala Dunia 1994, Copa America 2004 serta Piala Konfederasi 2005. Namun uniknya, pelatih sukses ini justru sama sekali tak memiliki latar belakang sebagai pemain sepakbola. Sebab sebelum menjadi pelatih, ia justru bekerja sebagai pelatih kebugaran tim.
4. Arrigo Saachi
Inilah salah satu orang yang pernah membawa AC Milan sukses meraih beberapa gelar walaupun di awal karir kapabilitasnya sempat disangsikan. Hal tersebut sangat dimaklumi sebab Saachi sama sekali tak memiliki pengalaman dalam bermain bola. Sebelum menjadi pelatih sepakbola sukses, Saachi pernah bekerja sebagai sales sebuah merek sepatu.
5. Jose Mourinho
Jose Mourinho bukanlah nama yang asing dalam dunia persepakbolaan. Ia sangat dikenal sebagai pelatih yang sukses membawa berbagai tim-tim besar sukses meraih berbagai gelar. Bahkan namanya begitu fenomenal dan dikenal oleh para pecinta bola. Ia juga dikenal sebagai pelatih yang sangat pandai mengatur strategi. Namun uniknya, Mourinho sama sekali tak pernah sukses menjadi pemain sepakbola. Ia justru sering mengalami kegagalan dan bahkan sempat ditolak untuk bergabung di sebuah klub sepakbola lokal asal Portugal. Namun, kecintaannya yang besar pada dunia sepakbola lah yang membuatnya dapat terus bertahan dan memajukan bidang ini. Ia mencoba untuk masuk ke dalam manajemen tim sepakbola dengan bekal pendidikan psikologi yang ia dapatkan di bangku perkuliahan. Ilmu yang ia miliki kemudian dikombinasikan dengan metode kepelatihan sepakbola yang pernah ia dapatkan sebagai pemain sepakbola yang gagal. Seiring dengan berjalannya waktu, ia pun justru mulai dipercaya untuk menjadi pelatih tim junior, asisten pelatih dan berbagai posisi lainnya dalam tim manajemen klub sepakbola.